Usaha penetasan telur bebek ini sudah dimulai dan digeluti oleh para peternak dipedesaan sedaari dulu, usaha ini termasuk jenis usaha yang bisa dilakukan dengan modal yang sangat kecil sekali mulai dari 100 Ribu sampai dengan 500 ribu. namun tidak menutup kemungkinan usaha penetasan telor ini juga bisa menyerap modal 10 juta sampai dengan 15 juta.
Perbedaan modal dan atau usaha ini terletak pada investasi modal pengusaha pada kapasitas penetasan telor dan alat yang dipergunakan serta biaya bahan pembantu lainnya. Usaha penetasan telur itik atau bebek merupakan kegiatan yang sudah dilakukan peternak sejak ratusan abad yang lalu karena tanpa adanya penetasan telor bebek atau itik maka sudah bisa dipastikan populasi bebek atau itik akan punah. hal ini disebabkan oleh karena indukan bebek tidak bisa dan atau tidak mau menetaskan telurnya sendiri.
Berikut ini analisa bisnis usaha penetasan telur itik atau bebek, meskipun ini adalah hitung-hitungan kasar tetapi bisa dipergunakan untuk menganalisa gambaran usaha penetasan telur itik ini. Diasumsikan kita akan menetaskan telur itik sejumlah 100 butir. Telur itik akan menetas dalam waktu 28 hari.
Biaya Yang dikeluarkan :
100 butir telur @Rp 1800 = Rp 180.000
Listrik 28 Hari = Rp 30.000
Operasional = Rp 30.000
Total Pengeluaran = Rp 240.000
Hasil Yang diperoleh:
DOD Menetas diasumsikan 75% atau 75 ekor anakan itik (DOD) dari 75 ekor tersebut 38 Betina dan 37 Jantan.
38 ekor DOD Betina @Rp 8500 = Rp 323.000
37 ekor DOD Jantan @Rp 5500 = Rp 203.500
Total hasil = Rp 526.500
Keuntungan yang diperoleh dari 100 butir telur itik selama sebulan Rp
526.500 – 240.000 = Rp 286.500, Jika jumlah telur yang dierami 1000
butir keuntungan yang bisa diperoleh juga 10 kali lipat dari itu yaitu
Rp. 2.860.000. Selamat Mencoba.
0 comments:
Post a Comment